Wisata Dinasti Budaya Edukasi dan Belanja Anyar Kampung Langit Yang Seru di Bali

Tempat Wisata Baru Di Bali - Liburan bersama keluarga ke Bali dengan anak sekarang tidak perlu bingung lagi harus kemana. Ada satu lagi tempat wisata baru di daerah Kuta yaitu Kampung Langit.


Tiket Masuk Kampung Langit Bali - Kampung Langit merupakan wisata di Bali masih berada dalam satu bangunan dengan The Keranjang Bali, tepatnya di lantai 3. Dengan konsep edukasi, Kampung Langit menawarkan budaya Bali sebagai alternatif wisata yang unik dan edukatif. Jadi, kalian bisa mengenal Bali hanya dalam waktu yang sangat singkat disini


Berbeda dengan tempat wisata lain di Bali, Kampung Langit memberikan pengalaman edukasi seru yang bisa kalian rasakan langsung seperti membuat gerabah, belajar alat musik Bali, membuat gelang tridatu, hingga membuat batik sesuai dengan kreatifitas kalian.


Beberapa Spot Seru Kampung Langit Bali:

Paon Loloh – Membuat Jamu Tradisional

Di area ini, kamu bisa membuat jamu mulai dari proses mengupas kunyit, menumbuk beras, merebus, hingga meminumnya. Informasi mengenai jamu juga bisa kalian dapatkan disini. Loloh misalnya, minuman tradisional khas Bali yang terbuat dari daun loloh yang pasti banyak khasiatnya juga seperti jamu.

Bale Ceng Ceng – Belajar Musik Tradisional Bali

Jika kita pelajari lebih dalam, bermain musik Bali membutuhkan skill khusus karena setiap alat musik memiliki tingkat kesulitan tersendiri.

Baca Juga : Obyek Wisata Memukau Taman Nasional Gunung Pangrango Bukan Hanya Pendakian
                   Tempat Wisata Belanja Oleh-oleh Produk Kulit di Garut Harga Murah
                   Obyek Wisata Kampung Naga Merupakan Wisata Pedesaan Sunda yang EKSOTIK

Alphabatik – Membuat Batik

Salah satu hasil karya Indonesia yang paling terkenal yaitu batik. Disini, kamu bisa belajar membatik mulai dari membuat pola, merebus bahan batik itu sendiri, dan menuangkan batik ke kain putih yang sudah disediakan.

Kamu bisa membuat batik sesuai dengan kreatifitas kamu sendiri. Hasil batik yang sudah kamu buat, bisa dibawa pulang untuk kenang-kenangan.

Gerabah – Membuat dan Mewarnai Gerabah

Dari sekian aktifitas yang ada, membuat gerabang adalah yang tersulit. Walaupun begitu, membuat gerabah adalah hal yang sangat seru. Membutuhkan skill tersendiri untuk memutar dan membuat gerabah supaya tetap terlihat cantik.

Kemudian, kamu bersama keluarga juga bisa mewarnai gerabah sesuai dengan kreatifitas. Gerabah yang sudah kamu warnai bisa dibawah pulang juga , gratis.

Pojok Ayu – Merias ala Bali

Lebih dekat dengan Bali dengan berdandan seperti layakya pengantin Bali. Tersedia make up dan baju adat Bali yang bisa kamu coba. Ukuran anak kecil dan dewasa ada disini. Pas banget jika kalian datang bersama keluarga untuk berfoto bersama. Kalian bisa mengenakan baju adat Bali untuk berfoto di seluruh area Kampung Langit, lho.

Masih banyak lagi tempat-tempat seru di Kampung Langit yang bisa dijadikan foto, yang pasti instagramable banget.

Tidak hanya itu! Kampung Langit juga memiliki pertunjukan yang keren abis setiap harinya. Ada dua kali pertunjukan. Pertunjukan pertama pukul 13.00 WITA dan pertunjukan kedua pukul 16.00 WITA.

Pertunjukan pertama bisa dibilang kecil, lokasinya berbeda-beda, bisa di Paon Loloh, Bale Jaen. Tapi, pertunjukan utama Kampung Langit yaitu berada di Teater Saba. Teater Saba adalah panggung utama Kampung Langit yang memiliki kapasitas lebih dari 200 orang.
Beberapa Pertunjukan Utama Kampung Langit Bali:

Goddessa Show

Pertunjukan yang menceritakan tentang perempuan Bali yang menggambarkan bahwa perempuan Bali memiliki kepribadian yang kuat, wajah yang cantik, sifat yang tegas namun tetap memiliki hati yang lembut dan memiliki penampilan yang sangat indah.

Asura on Fire Show

Tokoh Asura yang berasal dari bangsa raksasa, pada pertunjukkan ini terdapat nilai moral bahwa selalu ada kebaikan dalam kejahatan sekalipun.`

Melali Show

Pertunjukkan ini menceritakan kehidupan para warga Kampung Langit, yakni sejumlah karakter dari masing-masing warga akan mengajak para pengunjung untuk menari bersama.

Masih banyak lagi pertunjukan yang digelar Kampung Langit setiap harinya. Wajib datang untuk melihat langsung keseruan dan bagusnya tarian-tarian spesial di tempat wisata Kampung Langit.

Harga Tiket masuk kampung langit Bali dan Jam Operasional Kampung Langit Bali :

Pengunjung Lokal
Paket Tiket 2 jam : Rp. 75.000,-
Paket Tiket 5 jam : Rp. 125.000,-

Pengunjung Luar Negeri
Paket Tiket 2 jam : Rp. 150.000,-
Paket Tiket 5 jam : Rp. 175.000,-

Jam Buka obyek wisata Kampung Langit
Setiap hari – 10.00 s/d 20.00 WITA

Harga paket diatas sudah termasuk melakukan seluruh aktivitas di dalam Kampung Langit. Tidak perlu membayar lagi,akan tetapi sewaktu-waktu bisa saja berubah. Mencari tempat liburan paling baru di Bali, Kampung Langit menjadi rekomendasi untuk kalian yang ingin menghabiskan weekend bersama keluarga.

So, sekarang tidak perlu bingung lagi memilih tempat wisata di bali yang cocok untuk keluarga dan anak kecil. Kapan lagi liburan sambil belajar?

Terimakasih sudah berkunjung di web kami mengenai wisata dinasti budaya edukasi dan belanja anyar Kampung Langit yang seru di Bali semoga bisa bermanfaat.

Sumber : travelingyuk .com

Keyword Terkait ; tiket masuk kampung langit bali,the keranjang bali,wisata di bali,kampung langit the keranjang bali,produk the keranjang bali,harga di the keranjang bali,logo the keranjang bali,tempat wisata baru di bali

Obyek Wisata Kampung Naga Merupakan Wisata Pedesaan Sunda yang EKSOTIK

Obyek Wisata Cagar Budaya - Negara indonesia memang terkenal memiliki beragam suku, adat istiadat serta budaya di setiap daerahnya.

Tempat Wisata Mempesona - Meski mungkin tidak semuanya. Namun beberapa daerah di indonesia, sampai saat ini masih memegang teguh setiap peninggalan para leluhur yang ada di daerah masing-masing.


Jika di Lombok ada desa sade dan di banten ada kampung badui dengan suku kanekesnya, maka di tasikmalaya jawa barat ada sebuah perkampungan yang juga kental dengan budaya dan kearifan lokal. Perkampungan tersebut bernama kampung naga.


Ya, nama kampung Naga mungkin membuat anda sedikit mengingat sosok binatang mirip ular bernama naga yang punya sayap dan bisa menyemburkan api dari mulutnya seperti di film-film.

Namun ternyata penamaan kampung Naga dengan nama naga benar-benar tidak ada sangkut pautnya dengan sosok binatang fiktip itu.

Masyarakat hanya mengetahui nama kampung mereka dari para pendahulu tanpa pernah mendapatkan informasi yang valid mengenai asal usul penamaan tersebut. bahkan sejarah berdirinya kampung mereka sendiri pun, sampai saat ini masih menjadi misteri.

Kebanyakan penduduk bila ditanyai mengenai data history kampung mereka yang berada di pedesaan sunda ini, akan menjawab bahwa semua hal yang menyangkut data atau informasinya telah terbakar saat pemberontakan DI/TII pada tahun 1959.

Kampung naga ini memang menjadi salah satu perkampungan yang dibumihanguskan oleh para pemberontak DI/TII karena tidak terima dengan penolakan penduduk terhadap keinginan mereka untuk mendirikan negara islam.

Namun dibalik ketiadaan informasi itu. Sebenarnya ada sebuah kisah yang bisa kita ambil sebagai petunjuk awal mengenai berdirinya kampung naga. Kisah ini erat kaitannya dengan sejarah penyebaran agama islam oleh para wali di bumi nusantara.

Konon, dahulu kala saat syeh syarif hidayatullah atau yang lebih dikenal dengan nama sunan gunung jati masih hidup dan menyebarkan agam islam. Ia memiliki seorang murid bernama singaparana yang ditugaskan untuk melakukan dakwah ke arah barat.

Dalam perjalanan dakwahnya. Singaparana kemudian singgah di sebuah desa yang bernama desa neglasari. Dan saat dalam persinggahannya itu, ia mendapat petunjuk untuk mendirikan sebuah pemukiman yang kini dikenal dengan kampung naga.

Terlepas dari benar atau tidaknya kisah singaparana tersebut. Namun faktanya memang di sebelah perkampungan ini terdapat makam yang dipercayai merupakan makam singaparana.
Lokasi kampung naga

Kampung naga berlokasi di sebuah lembah seluas 1,5 hektar yang berada di desa neglasari, kecamatan salawu, kabupaten tasikmalaya jawa barat. Letaknya berdekatan dengan jalan raya yang menghubungkan antara kota garut dan kota tasikmalaya.

Dari pusat kota tasikmalaya. Kita hanya membutuhkan waktu sekitar satu setengah jam untuk sampai di lokasi. jarak persisnya sekitar 30 kilometer.

Adapun mengenai topografi daerah yang menjadi lokasi berdirinya kampung naga berbentuk perbukitan, dengan sebagian besar wilayahnya digunakan sebagai lahan perumahan, pekarangan serta persawahan penduduk.

Adat dan kearifan lokal

Meski berada tak jauh dari pusat kota tasikmalaya, masyarakat kampung naga sampai saat ini masih tetap menjaga adat serta kearifan lokal yang diwariskan oleh para leluhur mereka dengan sangat baik.

Dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Mereka pun pantang untuk melakukan hal-hal yang bertentangan dengan adat dan budaya mereka.

Contoh kecilnya yakni kebiasaan mereka dalam membangun tempat tinggal. Di sini, kita tidak akan pernah menemukan bangunan rumah yang dibuat menggunakan batu-bata, keramik ataupun marmer.

Semua rumah di sini harus dibuat agak tinggi sekira satu meter di atas tanah. Berdinding papan dan beratap anyaman daun kelapa. Arah rumah pun harus menghadap utara dan tidak boleh ada daun pintu sejajar.

Bagi kita mungkin agak aneh. Namun di sinilah letak keunikan tersendiri dari kampung naga disamping keunikan-keunikan lain yang dimiliknya.

Baca Juga : Obyek Wisata Memukau Taman Nasional Gunung Pangrango Bukan Hanya Pendakian
                   Tempat Wisata Belanja Oleh-oleh Produk Kulit di Garut Harga Murah

Tujuan destinasi wisata

Ketika sampai di pintu masuk perkampungan. Kita tidak akan menemukan satu pun papan petunjuk ataupun plang bertuliskan lokasi wisata.

Karena sebenarnya, perkampungan ini memang bukanlah sebuah obyek wisata. Ia hanyalah sebuah perkampungan yang menjadi terkenal karena adat dan budayanya yang masih sangat kental.

Penduduk kampung naga pun selalu menolak jika kampung mereka disebut sebagai lokasi wisata. Alasannya karena mereka tidak ingin adat dan budaya di kampung mereka menjadi tercemar.

Tapi meskipun begitu, saat ini ketika hari-hari libur, kampung naga selalu dikunjungi oleh para wisatawan yang ingin mengetahui lebih dekat mengenai tempat ini. Banyak pula yang datang karena ingin melihat ritual-ritual yang dilakukan oleh para penduduk kampung.

Untuk tujuan tersebut masyarakat tidaklah melarang. Hanya saja para pengunjung diharuskan untuk menghormati dan mengikuti aturan yang diterapkan di sini.

Rute menuju lokasi

Apabila anda tertarik untuk berkunjung ke kampung naga. Untuk sampai di sana, anda bisa menempuh perjalanan dengan melewati rute berikut ini.

Dengan asumsi bahwa anda datang dari jakarta, maka rute yang harus anda tempuh adalah memulai perjalanan dari tol jakarta menuju cikampek.

Kemudian dari gerbang tol cileunyi, anda teruskan menuju arah garut melewati nagreg. Dari garut, lanjutkan perjalanan anda sampai ke cilawu kemudian ke lokasi kampung naga.

Sedangkan apabila anda datang dari bandung. Maka rute yang bisa anda lalui adalah dari cileunyi ke arah rancaekek, kemudian ke garut kota melalui nagreg. Nah dari garut kota anda tinggal melanjutkan perjalanan ke arah cilawu dan mengahirinya di lokasi kampung naga.

Harga tiket masuk ke obyek wisata kampung Naga

Karena kampung naga ini bukanlah lokasi wisata, maka setidaknya untuk saat ini anda bebas untuk datang kapan saja tanpa membeli tiket masuk. Hanya jikapun anda mau, anda bisa berkontribusi untuk pemasukan para penduduk dengan membeli oleh-oleh berupa cindera mata khas kampung naga.

Tips berkunjung ke Kampung Naga

Sebelum berkunjung ke kampung naga, ada baiknya anda siapkan atau pertimbangkan beberapa tips dibawah ini.

Saat berkunjung usahakan menggunakan jasa guide atau pemandu. Bila perlu pilihlah pemandu yang merupakan orang asli kampung naga. Ini, bertujuan agar anda tidak melakukan pelanggaran adat atau budaya kampung Naga.

Kalau anda ingin bermalam Kampung Naga ini, Maka sebelumnya anda harus sudah meminta izin dari jauh-jauh hari. Saat bermalam, usahakan agar anda selalu menjaga kesopanan dan jangan sekali-kali melanggar aturan.

Jangan lupa untuk mengisi full daya baterai ponsel anda sebelum berkunjung. Karena meskipun berada di wilayah perkotaan, tapi di kampung ini belum ada jaringan listrik.

TerimakasihAnda telah merelakan waktunya untuk baca-bac di blog kami tentang Obyek Wisata Kampung Naga Merupakan Wisata Pedesaan Sunda yang EKSOTIK,semoga saja bisa bermanfaat.

Tempat Wisata Belanja Oleh-oleh Produk Kulit di Garut Harga Murah

Tempat Wisata Belanja di Garut - Tiga hal yang hampir pasti dilakukan saat bertandang ke Garut adalah menikmati sajian wisata-wisata alamnya yang memang indah, menginap di hotel dan penginapan yang banyak bertebaran, dan pulangnya tentu saja membawa oleh-oleh khas kabupaten ini, yaitu dodol garut atau burayot. Ketiga hal itu memang merupakan tujuan wisatawan datang berbondong-bondong ke kabupaten yang beribu kota di Tarogong Kidul ini.


Tempat Wisata Produk Kulit Murah - Namun ternyata, Kabupaten Garut juga memiliki kekayaan dan potensi lain yang sangat banyak. Selain ketiga hal di atas, Garut pun dikenal memiliki dorokdok garut, domba garut, chocodot, batik tulis garutan, batu akik pancawarna, dan terakhir yang akan dibahas lebih jauh di sini adalah produk-produk dari kulit yang semuanya itu bisa dijakikan oleh-oleh untuk di bawa pulang ke kampung halaman.


Sebagai daerah tempat asal domba garut yang legendaris, Garut juga menjadi sentra produksi berbagai barang yang memakai kulit domba dan hewan lainnya, seperti sapi. Pusat penjualan berbagai produk berbahan baku kulit ini terdapat di Sukaregang, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut.

Jangan malu bertanya

Anda yang sedang kebingungan mencari produk dari kulit debgan harga murah namun berkualitas premium, disarankan untuk datang ke tempat ini. Dapat dipastikan Anda akan menemukan barang berbahan kulit yang diimpikan seperti jaket kulit, tas, dompet, ikat pinggang, dan sepatu. Anda yang semula kesulitan mencari barang kulit asli, di Sukaregang justru akan kesulitan menentukan pilihan karena barieukeun alias bingung saking banyaknya barang yang bagus. Tidak mengherankan karena produk-produk kulit dari Sukaregang sudah sampai dan terkenal di mancanegara. Orang-orang Jepang dan Korea tercatat sudah banyak yang menggunakan produk kulit yang terdapat di Kecamatan Garut Kota ini.

Di sini pun Anda tak perlu khawatir mendapat barang aspal alias asli tapi palsu (baca: imitasi), karena toko-toko di Sukaregang sebagian besar menjajakan produk jaket kulit yang berbahan dari kulit asli, seperti kulit domba garut, kerbau, dan sapi. Meski demikian, bukan berarti tidak ada yang KW karena barang tiruan pun memang ada. Yang penting Anda banyak bertanya dan belajarlah lebih dahulu membedakan barang berbahan kulit atau bukan.

Jangan malu menawar

Tempat wisata belanja oleh-oleh yang berada di Garut ini lebih menyenangkan bagi para penggila belanja adalah, di sini tidak diharamkan untuk menawar! Walaupun harga yang ditawarkan para pedagang biasanya sudah murah dibandingkan harga yang ditawarkan di luar, namun ternyata Anda pun masih bisa mendapatkan harga yang lebih miring untuk satu produk berbahan kulit dengan kualitas jempolan. Contohnya jaket kulit yang di tempat lain dibanderol Rp 1 juta atau lebih, kalau pandai menawar Anda bisa mendapatkan barang yang sama dengan harga Rp 750.000 atau mungkin bisa kurang.

Harga setiap barang memang bervariasi, tergantung ukuran, motif, dan warnanya. Yang pasti kalau datang ke Sukaregang, jangan malu-malu untuk menawar demi mendapatkan harga yang ekonomis. Bahkan kalau perlu, ajaklah kerabat atau kenalan yang piawai dalam hal tawar-menawar.

Baca Juga : Obyek Wisata Memukau Taman Nasional Gunung Pangrango Bukan Hanya Pendakian

Rute ke Sukaregang, tempat wisata belanja Garut

Anda yang berasal dari Jakarta atau Bandung bisa mencapai sentra penjualan produk kulit ini melalui Tol Purbaleunyi dan keluar dari pintu Tol Cileunyi. Perjalanan dilanjutkan melalui Nagreg, dan di jalan cagak mengambil jalur ke arah Garut. Sampai di Garut Kota, susuri Jalan Guntur Garut. Nah, Sukaregang berada sekitar perempatan Jl. Guntur dan Jl. Ahmad Yani Garut. Tempatnya mudah ditemui karena di mulut Jl. Gagak Lumayung Sukaregang terdapat gapura besar bertuliskan "Selamat Datang di Sentra Industri Kulit Sukaregang Kecamatan Garut Kota Kabupaten Garut".

Sementara bagi Anda yang menggunakan angkutan umum bisa mencapai tempat ini dengan naik bus menuju Garut dan turun di Terminal Guntur Garut. Dari sini Anda bisa naik angkutan kota rute Terminal Guntur-Sukaregang dengan tarif sekitar Rp 2.000. Nah, tunggu apa lagi? Selamat berbelanja! dan terimaksih Anda sudanh menyempatkan diri untun membaca tempat wisata belanja oleh-oleh harga murah produk kulit di Garut,semoga bermanfaat amiiin.

Keyword terkait : tempat wisata belanja di bandung,tempat wisata belanja di garut,tempat wisata belanja di jogja,tempat wisata belanja di bogor,tempat wisata belanja murah di jepang,tempat wisata belanja hongkong,tempat wisata belanja di manila,tempat wisata belanja di kota bangkok

Sumber : www.wisatajabar. com